MUHAMMADIYAH.OR.ID, SURABAYA – Lembaga Dakwah Khusus (LDK) PP Muhammadiyah melakukan kunjungan ke LDK Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Timur, Sabtu (13/03). Lima orang rombongan LDK PP Muhammadiyah disambut oleh Ketua LDK PWM Jawa Timur, M Arifin. Bertempat di Gedung Muhammadiyah Jawa Timur Jalan Kertomenanggal No 1 Surabaya, ada sekian hal yang dibahas. Antara lain terkait Dakwah Komunitas, dan Dakwah di Daerah 3 T (Terdepan, Terpencil, Tertinggal). Mengenai Dakwah Komunitas, Wakil ketua LDK PP Muhammadiyah, Agus Tri Sundani mengatakan selama kunjungan dari tanggal 13-19 Maret 2022, LDK PP Muhammadiyah akan mengumpulkan data-data dakwah komunitas.
“Selama sepekan nanti, kami akan bersilaturrahim ke beberapa daerah binaan dakwah komunitas LDK PWM Jawa Timur. Ini nanti akan kami jadikan buku sebagai model dakwah komunitas nasional,” ungkap Agus Tri Sundani. Dipilihnya Jawa Timur kata Agus karena selama ini LDK PWM Jatim sudah banyak melakukan berbagai kegiatan dakwah komunitas.
Selama kunjungan ini, LDK PP Muhammadiyah juga akan mencari cadangan dai Muhammadiyah di untuk daerah 3 T. “Kami sulit merekrut dai-dai yang mau berdakwah di daerah tersebut. Di sisi lain permintaan ke LDK PP sangat banyak. Terutama kita kekurangan guru-guru Al-Islam dan Kemuhammadiyahan. Oleh karena itu, nanti kami akan bersilaturrahim ke beberapa kampus Muhammadiyah dan rumah sakit Muhammadiyah yang ada di Jawa Timur guna mensukseskan program tersebut,” katanya.
Sementara itu, Sekretaris Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Timur, Tamhid Masyhudi dalam sambutannya menyambut baik maksud kedatangan LDK PP Muhammadiyah.
“Kami merasa senang karena LDK Jawa Timur menjadi jujugan dan rujukan dalam pembuatan buku dakwah komunitas. kami di sini masih berdakwah pada komunitas bawah seperti anak jalanan, punk, korban narkoba dan lain-lain. Sementara komunitas menengah ke atas banyak yang belum tersentuh,” tuturnya.
LDK PWM Jatim juga menyatakan kesiapannya untuk membangun jejaring dengan Universitas Muhammadiyah guna mencetak dai-dai agar bisa mendidik dan menyalurkan ilmunya ke daerah 3 T.
“Monggo, kepada LDK PP untuk melakukan penelitihan dan kepada LDK Jawa Timur untuk bisa mendampingi sampai selesai,” pesan Tamhid. Acara koordinasi ini ditutup dengan penyerahan buku Anak Panah Sang Pencerah: Dakwah Merambah Daerah 3T (Terdepan, Terluar, Tertinggal) kepada Pimpinan Wilayah Muhammadiyah dan LDK Jawa Timur. (afn)
