MUHAMMADIYAH.OR.ID, YOGYAKARTA – Sekolah Muhammadiyah merupakan salah satu lembaga pendidikan yang sangat perhatian terhadap pengembangan diri dan minat bakat. Oleh sebab itulah, dalam rangka peningkatan kompetensi guru dan peserta didiknya. Kelompok Kerja Kepala Sekolah Dasar (K3S) menggelar kegiatan Aksi Spotic yakni Apresiasi Kreasi Seni Islami dan Olympic, Selasa (26/10).
Bertempat di gedung SD Muhammadiyah 4 Surabaya, Ketua Panitia Pelaksana, Norma Setyaningrum menjelaskan, pelaksanaan Aksi Spotic 2021/2022 (Apresiasi, Kreasi Seni Islami, dan Olympic ini sudah memasuki tahun ketiga secara online mulai pembukaan menampilkan parade seni SD/MI Muhammadiyah se-Surabaya secara virtual, di mana para siswa menari dari tempatnya masing-masing digabungkan parade tari Nusantara, dilanjutkan babak final dan juga Olimpiade.
Masih dengan Norma, kegiatan Aksi Spotic ini sebenarnya sudah dilaksanakan mulai tanggal 19 Oktober 2021 dengan mengirimkan video lomba berkisah cerita dalam Al-Qur’an, Tartil, Tahfidz, Nasyid, dan video pembelajaran untuk guru yang akan dinilai hari ini.
“Tujuan kegiatan ini adalah sebagai ajang silaturahmi keluarga besar SD/MI Muhammadiyah se-Surabaya. Selain itu juga menggali potensi akademik siswa dibidang matematika, sains, ismuba dan literasi. Menumbuhkan minat dan motivasi untuk berprestasi di kalangan siswa dan guru. Melatih mental siswa agar memiliki sikap berani, mandiri dan percaya diri, meningkatkan kreativitas guru dalam pengembangan video pembelajaran disekolah, di mana dibutuhkan kreativitas seorang guru dalam menyampaikan pembelajaran dimasa pandemi seperti ini,” papar Norma.
Norma menambahkan, Aksi Spotic dilaksanakan pada hari ini, Selasa dan Rabu tanggal 26-27 Oktober 2021, mulai pukul 08.00 sampai selesai, disekolah masing-masing secara daring. Lomba ini diikuti sekitar 612 peserta dari 28 SD/MI Muhammadiyah se-Surabaya dengan sebelas macam lomba yaitu :
- Olimpiade Sains.
- Olimpiade Matematika.
- Olimpiade Ismu In Arabic.
- Olimpiade Ismu In English.
- Literasi (Menulis Cerpen).
- Berkisah cerita dalam Al-Qur’an.
- Tartil.
- Video pembelajaran (untuk guru).
- Tahfidz kategori A (An-Nas-Addhuha) dan kategori B (Juz 30).
- Nasyid.
- Kaligrafi.
Sementara itu, salah satu peserta lomba Kaligrafi dari SD Muhammadiyah 4 Surabaya kelas 5 F, Myiesha Safina Suriaadibrata, menyatakan sangat senang sekali dapat mengikuti lomba tersebut di mana dirinya bisa memiliki banyak pengalaman, dan bangga bisa menyelesaikan tulisan kaligrafi dalam waktu 90 menit.
