MUHAMMADIYAH.OR.ID, SORONG — Perluasan bidang layanan kesehatan dari Muhammadiyah Covid-19 Command Center (MCCC) terbentang dari Aceh hingga Papua Barat. Ketua MCCC Papua Barat Sobirin al-Ghifari menyampaikan beberapa kegiatan yang telah dilakukan MCCC Papua Barat dalam penanggunalan Covid-19, di antaranya:
Pertama, membuka Layanan Dukungan Psikososial (LDP) secara daring dengan melibatkan 60 psikolog dari Perguruan Tinggi Muhammadiyah, termasuk Papua Barat. Model layanan yang dilakukan berupa konseling secara daring setiap hari dengan durasi 30 menit tiap pasien. Layanan ini diberikan dengan tiga kali kesempatan konsultasi untuk satu orang dan bersifat gratis.
Kedua, meningkatkan literasi dengan membangun perpustakaan digital. Perpustakaan merupakan pusat sumber informasi tulang punggung gerak majunya suatu institusi, namun di masa pandemi saat ini, MCCC Papua Barat yang diwakili oleh Universitas Muhammadiyah Sorong menggunakan dua layanan, yaitu layanan peminjaman buku fisik dan layanan peminjaman buku elektronik.
Ketiga, menggelar vaksinasi secara masal. Beberapa waktu yang lalu, MCCC menggelar vaksinasi pelajar di Kompleks Perguruan Muhammadiyah Kab. Sorong, Papua Barat. Vaksinasi ini diikuti 300 pelajar, bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Kota Sorong, Puskesmas Aimas, Kelurahan Masalom, dan Pasukan Maritim 3.
Keempat, membagikan hand sanitizer dan masker pada masyarakat yang kedapatan tidak menggunakan masker di tempat-tempat ramai. Kegiatan MCCC Papua Barat yang diwakili sejumlah aktivis relawan kemanusiaan Universitas Muhammadiyah Sorong membagikan masker pada masyarakat yang ditemui tidak menggunakan masker saat memasuki Supermarket.
Kelima, menyemprotkan cairan disinfektan di area umum secara berkala. Relawan Muhammadiyah Papua melalui MDMC dan MCCC Papua Barat juga turut melakukan penyemprotan disinfektan tidak hanya di lingkungan Amal Usaha Muhammadiyah dan Aisyiyah, tetapi juga di gereja dan area fasilitas umum lainnya.
Keenam, membagikan sembako. Pandemi Covid-19 membuat roda perekonomian nasional mengalami gangguan serius dan mengakibatkan ancaman bagi ketahanan pangan. MCCC Papua Barat membagikan sembako ke sejumlah penduduk demi membantu masyarakat terdampak Covid-19.
Ketujuh, melakukan perawatan jenazah sesuai protokol kesehatan. Kegiatan yang tidak kalah penting lainnya ialah menjadi relawan pengubur, menyusul naiknya angka kematian di Kabupaten Sorong dan kurangnya tenaga pemakaman.
“Alhamdulilah respon baik dari warga setempat. Di awal pandemi di tingkat kota yaitu Sorong, kami intens melakukan penyemprotan disinfektan yang tidak hanya untuk warga Muhammadiyah tetapi juga di gereja-gereja, dan kegiatan lainnya,” tutur Sobirin kepada tim Muhammadiyah.or.id pada Jumat (24/09).