Dirut Bank Syariah Indonesia Minta Masukan Muhammadiyah untuk Perkuat Literasi Keuangan Syariah

MUHAMMADIYAH.ID, JAKARTA – Direktur Utama PT Bank Syariah Indonesia (BSI) atau bank syariah hasil merger Hery Gunardi berkunjung ke Gedung Pusat Dakwah Muhammadiyah Jakarta, Kamis (11/2).

Dalam kunjungannya tersebut, Hery meminta nasihat kepada PP Muhammadiyah agar mampu memberikan kemasalahatan luas pada umat.

Ditemui secara langsung oleh Sekretaris Umum PP Muhammadiyah Abdul Mu’ti, Hery diberi pesan agar sebagai bank baru, BSI dapat tumbuh sehat dan memberi maslahat keumatan.

Terkait keberpihakan pada UMKM Hery menyatakan bahwa UMKM adalah perhatian utama BSI. Saat ini BSI berusaha membangun ekosistem UMKM secara terpusat melalui sekian pelatihan digital.

Hery mengaku permasalahan utama BSI adalah literasi masyarakat yang sangat rendah terhadap bank BSI. Karenanya, dia berharap bantuan Muhammadiyah agar umat tidak mendapatkan informasi yang salah tentang BSI.

“Di sisi lain tentunya kita masih punya tantangan berat di perbankan syariah ini adalah mengenai literasi. Literasi keuangan syariah ini sangat rendah, mungkin dibawah 10 persen dan saat ini jauh dibandingkan dengan konvensional. Ini artinya kami juga memohon pada Pak Sekum, kalau boleh tolong ini dimasyarakatkan juga bahwa sebetulnya Bank Syariah Indonesia ini adalah bank milik semua, bank yang universal, inklusif,” ungkapnya.