MUHAMMADIYAH.OR.ID, YOGYAKARTA—Ketua Umum PP Muhammadiyah, Haedar Nashir, menerima kunjungan rombongan dari Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Bandung pada Kamis (13/07). Rombongan yang dipimpin oleh Heli Tohar Hilmy datang ke Aula Suara Muhammadiyah dalam rangka menjalin silaturahmi dengan Pimpinan Pusat Muhammadiyah.
Heli Tohar Hilmy menyampaikan bahwa kunjungan mereka bertujuan untuk mempercepat program dan memperkuat semangat Kemuhammadiyahan. “Kedatangan kami ke sini karena keinginan untuk berakselerasi program serta meneguhkan dan ghirah Kemuhammadiyahan,” ucap Heli Tohar kemudian menyebutkan bahwa rombongannya terdiri dari beragam ortom tingkat daerah seperti Nasyiatul Aisyiyah, Hizbul Wathan, Tapak Suci, Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah, Pemuda Muhammadiyah, dan Ikatan Pelajar Muhammadiyah.
Dalam pertemuan tersebut, Haedar Nashir memperkenalkan berbagai kegiatan amal usaha Muhammadiyah yang berkembang pesat di wilayah DI Yogyakarta. Bidang pendidikan di wilayah tersebut memiliki perguruan tinggi Muhammadiyah yang prestisius dan sekolah-sekolah Muhammadiyah yang berhasil mencatatkan prestasi. Sementara itu, di bidang kesehatan, RS PKU Yogyakarta dan Gamping memberikan pelayanan medis berkualitas kepada masyarakat.
“Penjelasan ini saya sampaikan untuk menunjukkan bahwa Muhammadiyah di Yogyakarta sebagai tempat lahirnya Muhammadiyah telah tumbuh mapan. Dulu Muhammadiyah itu minoritas, sekarang menjadi kekuatan yang besar, apalagi amal usahanya,” ucap Haedar.
Selain kesuksesan di Yogyakarta, Muhammadiyah di Jawa Timur juga mengalami perkembangan yang signifikan. Di sana, terdapat sejumlah amal usaha Muhammadiyah di bidang pendidikan yang menjadi simbol kemajuan. Begitu juga dengan Muhammadiyah di Jawa Tengah, di mana selain kemajuan di bidang pendidikan, terdapat banyak rumah sakit Muhammadiyah yang tersebar di berbagai daerah.
Haedar Nashir mendorong Muhammadiyah Jawa Barat untuk ikut serta dalam meningkatkan kapasitas amal usaha Muhammadiyah. Menurutnya, keselarasan antara agama dan dunia adalah hal yang penting. Agama yang terlalu ekstrem dapat mengabaikan dunia, sementara terlalu terikat pada dunia juga dapat mengabaikan agama. Oleh karena itu, Islam sebagai agama wasathin atau moderat mengajarkan keseimbangan antara dunia dan agama.
Haedar optimis bahwa Muhammadiyah Jawa Barat memiliki potensi yang besar untuk berkembang lebih pesat lagi. Potensi-potensi tersebut dapat dikembangkan melalui upaya meningkatkan amal usaha yang berfokus pada pendidikan, kesehatan, dan sektor lainnya. Dengan melakukan tindakan nyata yang terukur dan bertanggung jawab, Muhammadiyah Jawa Barat dapat memberikan kontribusi positif yang signifikan bagi masyarakat setempat.
Kunjungan ini menjadi momentum penting dalam menjalin hubungan antara Pimpinan Pusat Muhammadiyah dan Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Bandung. Diharapkan kunjungan ini dapat memperkuat kolaborasi dan semangat Kemuhammadiyahan dalam mengembangkan amal usaha dan kesejahteraan masyarakat.
