MUHAMMADIYAH.ID, JAKARTA – Mewadahi suara masyarakat Papua, Majelis Pendidikan Tinggi, Penelitian dan Pengembangan (Diktilitbang) Pimpinan Pusat Muhammadiyah kembali menggelar forum webinar Masa Depan Papua: Perspektif Orang Papua Seri II, Sabtu (30/10).
Dalam forum tersebut, hadir Staf Ahli Menteri PPN Bidang Pembangunan Velix Vernandao Wanggai, antropolog sekaligus pengajar Universitas Muhammadiyah Papua Dian Yasmin Wasaraka.
Sama seperti forum seri pertama, webinar ini mengkaji suara masyarakat asli Papua terhadap berbagai wacana dan kebijakan pemerintah terkait otonomi khusus, pembangunan infrastruktur hingga pemerataan pembangunan sumber daya manusia Papua.
Membuka forum, Wakil Ketua Majelis Diktilitbang PP Muhammadiyah Chairil Anwar menegaskan bahwa webinar ini adalah usaha Muhammadiyah menyambung persaudaraan dan terima kasih kepada kebaikan hati warga Papua.
“Webinar ini diadakan intinya kita ingin membangun persaudaraan antara masyarakat Papua dengan kita yang ada di wilayah lain di luar Papua untuk membangun Indonesia ini,” tuturnya.
“Kedua, kita tahu Muhammadiyah adalah organisasi kemasyarakatan Islam, tapi kita adalah organisasi yang menerapkan rahmatan lil alamin. Kita bersaudara semua sesama anak bangsa, sesama manusia dan itulah yang dilakukan oleh Muhammadiyah lewat Universitas Muhammadiyah Papua misalnya yang sejauh ini di kawasan timur Indonesia, yakni Papua dan NTT 60 persen peserta didik lembaga pendidikan Muhammadiyah adalah saudara kita yang beragama non muslim,” imbuhnya.
Secara khusus, Chairil Anwar juga menyampaikan terima kasih atas diterimanya berbagai amal usaha Pendidikan di tanah Papua oleh masyarakat setempat yang telah berlangsung selama puluhan tahun.
“Tentu di berbagai tempat di Papua ini, lembaga-lembaga Pendidikan Muhammadiyah itu juga telah bersama-sama dengan masyarakat yang lain bekerjasama untuk membangun persaudaraan dengan masyarakat Papua. Karena itu kami ingin menyatakan terima kasih dan pengharagaan yang tinggi dengan diterimanya Muhammadiyah di lingkungan masyarakat Papua,” tutur Chairil.
Tak lupa, Chairil menyampaikan selamat atas kesuksesan masyarakat menggelar Pesta Olahraga Nasional (PON) XX 2021 dari awal hingga akhir.
“Ini adalah simbol bahwa kita yang berada di luar Papua sangat mencintai dan senantiasa selalu bersaudara dengan saudara-saudara kita di Papua dan kita tetap ingin agar Papua ini agar senantiasa tetap bersama-sama dengan kita, bersama-sama dengan Negara Kesatuan Republik Indonesia untuk terus maju bersama membangun negara ini untuk kita semua,” pungkasnya.