MUHAMMADIYAH.OR.ID, JAKARTA—Tingkatkan kapasitas pada aspek kepemimpinan dan persiapan hadapi tantangan dunia pendidikan, Majelis Pendidikan Dasar dan Menengah (Dikdasmen) Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah kirim lima belas kepala sekolah Muhammadiyah selama seminggu ke Nanyang Polytechnic International (NTPI), Singapura.
Ketua Majelis Dikdasmen PP Muhammadiyah, Sungkowo menuturkan bahwa pemberangkatan lima belas kepala sekolah Muhammadiyah ini selain tingkatkan aspek kepemimpinan juga untuk mempelajari faktor-faktor yang menjadi tantangan pendidikan Science, Technology, Engineering and Mathematics (STEM) dan lain-lain.
“Jadi mereka mempelajari diantaranya faktor-faktor penting yang menjadi tantangan pendidikan STEM, project based-learning, dan design thinking for solving real life problems. Nah, setelah mereka mempelajarinya secara daring selama seminggu, di Singapura mereka akan secara langsung mempelajarinya di kampus NYPI juga selama satu minggu penuh,” ungkap Sungkowo.
Dalam siaran pers yang diterima muhammadiyah.or.id pada, Senin (12/9), lima belas kepala sekolah Muhammadiyah ini rencananya akan berada di Singapura selama seminggu, terhitung sejak 12 September 2022. CEO NYPI Henry Heng menyambut baik kerjasama pelatihan ini.
“Saya sangat terkesan dan mengapresiasi antusiasme peserta. Kami menyambut peserta untuk datang langsung ke Singapura.” Ungkap Henry secara terpisah.
Sementara itu, Wakil Ketua Majelis Dikdasmen Bidang Persekolahan PP Muhammadiyah, Didik Suhardi memberikan pesan agar peserta betul-betul memanfaatkan kesempatan ini dan menerapkannya nanti setelah selesai pelatihan serta membagi ilmunya kepada yang lain.
Diharapkan melalui kegiatan ini sekolah-sekolah Muhammadiyah akan maju. Pada kesempatan yang sama, Sekretaris Majelis Dikdasmen PP Muhammadiyah, Alpha Amirrachman menuturkan bahwa selain memberangkatkan kepala sekolah Muhammadiyah, pihaknya juga mengutus beberapa orang Majelis Dikdasmen PP Muhammadiyah.
Keberangkatan mereka selain untuk mendampingi peserta secara teknis dan logistik, juga untuk menimba ilmu. “Kami mengutus Wakil Ketua Majelis Kasiyarno, Wakil Bendahara Majelis Mansyur Arsyad, Wakil Sekretaris Majelis Khoirul Huda, dan anggota Majelis Abdullah Mukti bukan saja untuk mendampingi dan membantu peserta untuk urusan teknis dan logistik, tapi juga sekaligus untuk menimba ilmu secara langsung di NYPI,” pungkas Alpha.
Program ini dilakukan merupakan salah satu bentuk dari kerjasama yang dibangun oleh Majelis Dikdasmen PP Muhammadiyah dengan Temasek Foundation. Sebanyak lima belas kepala sekolah Muhammadiyah ini diambil dari berbagai provinsi, seperti dari sekolah Muhammadiyah di Provinsi Sumbar, Lampung, Jabara, Jateng, DIY, Bangka Belitung, DKI Jakarta, dan Kaltim.
Hits: 15