MUHAMMADIYAH.OR.ID, SURAKARTA – Kurang dari 70 hari lagi, Muktamar Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah ke-48 bakal segera digelar di Surakarta, 18-20 November 2022. Pembukaan Muktamar diagendakan di Stadion Manahan Solo dan dibuka langsung oleh Presiden RI, Joko Widodo.
Mengingat antusiasme penggembira yang cukup besar, ternyata kuota untuk para penggembira yang bisa masuk untuk menyaksikan pembukaan berkisar antara 11.000-12.000 orang. Dari angka tersebut, yang berhak menyaksikan langsung adalah para perwakilan rombongan penggembira. Demikian jelas Sekretaris Panitia Penerima Muktamar, Bambang Sukoco, Sabtu (10/9).
“Penggembira yang bisa masuk ke Stadion itu nanti perwakilan,” kata Bambang.
Terkait mekanisme akses perwakilan tersebut, dapat dilakukan lewat pendaftaran kepada Seksi Penggembira. “Kita ambil dari penggembira yang sudah konfirmasi ke panitia melakukan pendaftaran. Jadi yang didata panitia,” kata Bambang.
Keputusan ini mengingat banyaknya penggembira yang bakal datang ke Solo. Sebelumnya, beberapa pihak memperkirakan sekira dua juta penggembira akan datang ke Solo. Kuota ini juga telah diperhitungkan untuk menyesuaikan tamu undangan eksternal dari non Persyarikatan Muhammadiyah yang juga diperkirakan melimpah.
“Kami sampaikan monggo yang tindak Solo. tentunya kami akan menyambutnya dengan gembira dan bisa koordinasi dengan teman-teman Seksi Penggembira,” kata Bambang.
Sementara itu Koordinator Divisi Penggembira, Reinal Falah menuturkan bahwa undangan untuk mengikuti pembukaan bagi penggembira akan diberikan kepada koordinator kelompok penggembira.
“Jumlah penggembira untuk per kelompok yang dapat undangan tidak mesti harus 20 orang atau berapa. Yang jelas undangan akan diberikan kepada koordinator penggembira untuk dibagikan kepada anggotanya,” ungkapnya. (afn)
Hits: 140