MUHAMMADIYAH.OR.ID, JAKARTA—Petakan sumber daya amil, Lembaga Amil Zakat Infak dan Sahdakah Muhammadiyah (LazisMu) Pusat gelar kegiatan Re-Assessment Amil. Wakil Manajemen Lazismu PP Muhammadiyah, Edi Suryanto menyebutkan menyebut hasil dari kegiatan ini akan berpengaruh pada struktur amil.
Kegiatan yang dilaksanakan bertujuan untuk akselerasi dan pemantapan kinerja Amil LazisMu ini diadakan selama tiga hari mulai dari Senin sampai Rabu (7-9/3) bertempat di Pusat Pendidikan dan Pelatihan (Pusdiklat) Majelis Pembina Kesehatan Umum (MPKU) Rumah Sakit Islam Jakarta Cempaka Putih.
Edi Suryanto yang sekaligus menjabat sebagai HRD LazisMu Pusat menuturkan kegiatan Re-Assessment ini diharapkan dapat memetakan berbagai potensi amil. Muaranya kepada filosofi “The Right Man on The Right Place” dapat tercapat di Lazismu.
“Dengan mengetahui berbagai potensi amil, maka penempatan dalam mengisi struktur akan lebih tepat. ‘The Right Man on The Right Place’ semoga dapat tercapai dengan ikhtiar ini,” harap Edi.
Dalam siaran pers yang diterima muhammadiyah.or.id pada (9/3), pelaksanaan Re-Assessment Amil hari pertama dan kedua, pakar HRD memberikan penilaian tentang hal-hal sederhana yang harus dikuasai oleh seorang amil. Penguasaan tentang Regulasi Zakat, Kelembagaan, Fiqih Dasar, pemahaman terhadap pembagian tugas dan sebagainya menjadi materi penilaian.
Setelah pengisian berbagai kuisioner pada hari pertama, dilanjutkan dengan proses wawancara hingga hari kedua. Tujuannya adalah untuk melihat kompetensi dari masing-masing amil. Sementara hari ketiga dilanjutkan dengan psikotes untuk mendapatkan penilaian tentang kepribadian, minat, bakat, potensi, dan kompetensi.
Hasil penilaian dari Re-Assessment Amil ini diharapkan akan mempermudah pembagian kerja berdasarkan kemampuan, mendorong amil agar dapat melaksanakan tugas dengan penuh tanggung jawab, serta dapat meningkatkan keahlian amil tersebut.
“Pada akhirnya, dengan penempatan posisi amil yang tepat, kinerja lembaga pun akan semakin meningkat.” Harapnya.