MUHAMMADIYAH.OR.ID, YOGYAKARTA—Beriman kepada Kitab-kitab Allah merupakan salah satu rukun iman yang harus ditegakkan. Jika tidak mau beriman maka termasuk golongan orang kafir. Tentang beriman kepada Kitab ini, termuat dalam Qs Al Baqarah ayat 2 dan 4. Tanda beriman kepada Kitab-kitab Allah ini salah satunya dengan meyakini bahwa Al Quran merupakan Kalamullah atau Firman Allah.
“Pertama ialah meyakini bahwa Al Quran itu Kalamullah atau firman-firman Allah Swt yang langsung bersumber dari Allah Swt. Di dalamnya termuat larangan, perintah, anjuran, kisah-kisah, dan lain sebagainya,” terang Rahmadi Wibowo dalam acara yang diselenggarakan Masjid Islamic Center Universitas Ahmad Dahlan pada Rabu (19/10).
Setelah mengimani, langkah selanjutnya ialah mempelajari Al Quran. Tahap paling awal mempelajari Al Quran ialah belajar mengeja tata bacaannya dari panjang-pendeknya, cara pengucapan huruf-huruf hijaiyah, hukum tajwidnya, dan lain sebagainya. Tidak hanya berhenti di cara baca, tetapi selanjutnya juga harus memahami arti di dalamnya.
“Tidak cukup hanya mempelajari cara baca tapi harus ditingkatkan lagi dengan memahami arti dari apa yang kita baca dari Al Quran. Misalkan tahu arti dari bismi-llahi al-rahmani al-rahim. Ini baru tingkat penerjemahan belum memahami makna terdalam,” jelas Anggota Majelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah ini.
Selanjutnya ialah mempelajari tafsir Al-Quran yang telah ditulis para ulama seperti Tafsir Attanwir, Tafsir Al Azhar, dan Tafsir Al Misbah. Pembacaan Al Quran melalui kitab-kitab tafsir agar lebih dalam memahami kitab suci yang diturunkan kepada Nabi Muhammad saw ini dan mengetahui perihal sebab turunnya ayat beserta nasikh dan mansukh.
Tahapan berikutnya ialah mengamalkan apa yang terdapat di dalam Al Quran. Dan tahapan terakhir dari cara mengimani Al Quran adalah mengajarkannya. Dari Usman bin Affan ra, Rasulullah Saw bersabda, “Sebaik-baik kalian adalah yang mempelajari al-Qur’an dan mengajarkannya” (HR. Tirmidzi).
“Kalau kita punya pengetahuan maka kita harus mengajarkan. Ballighu anni walau ayat, sampaikan dariku walaupun satu ayat. Dalam Islam yang telah diketahui itu harus disampaikan kepada orang lain, meskipun sedikit,” tegas alumni Universitas Al Azhar Kairo ini.
Hits: 1108