MUHAMMADIYAH.OR.ID, YOGYAKARTA – Prinsip Kapolri Jendral Listyo Sigit Prabowo mengubah deradikalisasi menjadi moderasi beragama dalam mengatasi radikalisme diapresiasi Ketua PP Muhammadiyah Busyro Muqoddas.
“Mengubah konsep deradikalisasi dengan moderasi beragama itu merupakan konsep filosofis yang luar biasa, kami apresiasi dan kami akan membantu mengisi moderasi beragama itu seperti apa,” tutur Busyro Muqoddas pada Jumat (29/1) dalam acara silaturahim Kapolri Jendral Listyo Sigit dengan Pimpinan Pusat Muhammadiyah.
Sementara Ketua Umum Pimpinan Pusat Aisyiyah Siti Noordjannah Djohantini mengatakan bahwa deradikalisasi yang selama ini digaungkan tidak akan terlepas dampaknya dari perempuan dan anak. Yang kemudian oleh Aisyiyah permasalahan ini dibawa ke tengah dengan model moderasi.
“Aisyiyah siap dengan model moderasi ini,” tegas Noordjannah.
Noordjannah juga mengatakan bahwa Aisyiyah ingin menjalin kerjasama dengan Polri teruntuk hal yang berkaitan dengan perempuan dan anak.
“Untuk itu kami berharap ada jaminan keadilan untuk persoalan hokum yang berkaitan dengan perempuan dan anak,” jelasnya,