MUHAMMADIYAH.ID, ENREKANG — Universitas Muhammadiyah Enrekang (UNIMEN) Sulawesi Selatan menandatangani kerjasama sekolah lapangan bidang pertanian digital dengan pemerintah Kerajaan Belanda, Rabu (13/1).
Bersama Pemerintah Kabupaten Enrekang, Van Hall Lerenstein University, dan pihak pemerintah Kerajaan Belanda, nota kesepahaman antara empat pihak ditandatangani di Aula Kampus I UNIMEN.
Kerjasama Digital Farmer Field School (DFFS) atau Sekolah Lapangan Digital bidang pertanian digagas sebagai program jangka panjang yang hasilnya juga akan dinikmati oleh generasi berikutnya.
“Hari ini merupakan hari yang bersejarah bagi Unimen, karena terlibat dalam program dunia segi empat emas dalam membentuk Riset Center,” ungkap Rektor UNIMEN Yunus Busa.
Menurut Yunus, keterlibatan UNIMEN dalam kegiatan DFFS adalah bentuk implementasi catur dharma perguruan tinggi yang akan dijalankan dengan sungguh-sungguh.
“Untuk proses pelatihannya akan berlangsung selama enam bulan ke depan melalui virtual dan pelaksanaannya sekali pertemuan dalam satu pekan, kita tentu berharap para peserta memperoleh ilmu baru untuk kita terapkan dalam perguruan tinggi UNIMEN,” jelasnya.
Sementara itu, dalam kesempatan yang sama Bupati Enrekang Muslimin Bando berterimakasih atas kepercayaan pemerintah Kerajaan Belanda memilih Kabupaten Enrekang dan UM Enrekang sebagai pihak kerjasama.
“Harapannya kita kepada penyuluh pertanian, mampu menerapkan sistem pertanian digital di Enrekang, apalagi kita bekerjasama dengan salah satu kampus ternama di dunia dari Belanda,” harapnya. (afn)
Hits: 0