MUHAMMADIYAH.OR.ID, JAKARTA – Mengembangkan arah, pedoman, dan program Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di lingkungan Persyarikatan, Lembaga Pengembang (LP) UMKM Pimpinan Pusat Muhammadiyah bakal menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas) pada penghujung Agustus ini.
Mengusung tema “Muhammadiyah dan Gerakan UMKM Berkemajuan”, Rakernas akan diselenggarakan pada tanggal 29-31 Agustus 2023 di Kampus Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka Jl. Tanah Merdeka No, 20 Rt. 11/Rw.2, Kel. Rambutan, Kec. Ciracas, Kota Jakarta Timur.
Dalam keterangannya, Senin (14/8), Ketua Pengarah Rakernas, Syafruddin Anhar menyebut jika Rakernas ini dibutuhkan untuk merumuskan strategi pengembangan UMKM Muhammadiyah dalam periode lima tahun ke depan.
“Kami berharap output Rakernas LP UMKM mampu merumuskan sinergitas dan membangun ekosistem bisnis Muhammadiyah serta membangun keterpaduan antar wilayah dan antar sektor untuk penguatan bisnis Muhammadiyah,” ujarnya di Jakarta.
Lebih lanjut, Rakernas ini dia anggap penting karena LP UMKM sebagai Unsur Pembantu Pimpinan (UPP) baru di struktural PP Muhammadiyah diberi tugas khusus mengakselerasi gerakan ekonomi umat di sektor riil dalam UMKM.
LP UMKM kata dia diamanahi tanggung jawab untuk melatih, membina, membesarkan, serta melindungi usaha-usaha mikro, kecil dan menengah di lingkungan Persyarikatan sesuai amanat Muktamar ke-48.
Di sisi lain, LP UMKM juga menampilkan keberpihakan riil Muhammadiyah terhadap ekonomi kerakyatan. Mengingat peran UMKM mencapai 99% dari seluruh unit usaha secara nasional. Sebelum pandemi Covid-19, UMKM berkontribusi 60,5% pada PDB dengan penyerapan tenaga kerja sebesar 96,9% dari total penyerapan tenaga kerja nasional.
Menurut Syafruddin, Muhammadiyah memiliki pandangan ekonomi berkeadilan yang berpihak pada masyarakat dhuafa. Prinsip ini kata dia sesuai dengan ekonomi Pancasila.
“Keadilan ekonomi itu diwujudkan dalam bentuk kebijakan dan aksi pemerataan untuk menghilangkan ketimpangan sosial, dan terpusatnya kekayaan di tangan sekelompok tertentu. Perjuangan untuk meningkatkan ekonomi rakyat dilakukan oleh Muhammadiyah melalui berbagai amal usahanya. Literasi ekonomi Muhammadiyah adalah upaya untuk membangkitkan kesadaran seluruh anak bangsa bahwa perjuangan membangun ekonomi merupakan salah satu bentuk ibadah, yang dimaknai sebagai kegiatan mendekatkan diri kepada Allah. Maka, keadilan dan kebangkitan ekonomi (kemandirian, ketangguhan dan daya saing ekonomi) merupakan jalan penting dalam mendekatkan diri kepada Allah,” tegasnya.
Acara Rakernas sendiri diagendakan bakal dihadiri Menteri Perdagangan RI, Zulkifli Hasan, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir, Menteri Koperasi & UKM, Teten Masduki, Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Haedar Nashir, Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah Bidang LP UMKM, Pemberdayaan Masyarakat dan Lingkungan Hidup, Anwar Abbas dan Ketua LP UMKM PP Muhammadiyah, Toni Firmansyah. Rakernas juga diinformasikan bakal dimeriahkan dengan Pameran (Expo) dan Pasar Murah UMKM unggul di lokasi Rakernas. (afn)
Hits: 634