MUHAMMADIYAH.OR.ID, JAKARTA — Dengan banyaknya bencana alam dalam waku dekat, merupakan dampak dari perubahan iklim. Bisa jadi itu ulah tangan manusia karena keserakahan untuk kepentingan pribadi. Orang yang seperti itu adalah orang yang memilih jalan dimurkai Allah. Begitu disampaikan Masyitoh Chusnan, Ketua Pimpinan Pusat ‘Aisyiyah ketika membuka Webinar Nasional Green ‘Aisyiyah, Jumat(23/7).
“Ancaman bagi mereka yang membuat kerusakan, termasuk kerusakan lingkungan hidup. Menyadari ini, ‘Aisyiyah terus bergerak melakukan perubahan,” jelasnya.
Prof Masyitoh juga menerangkan Webinar Nasional dengan topik Gerakan Mengatasi Bencana Akibat Dampak Perubahan Iklim ini, cukup penting dan strategis karena mencerminkan ideologis ‘Aisyiyah yang kuat.
“Sebagai gerakan pencerahan, ‘Aisyiyah tentu memiliki ideologis yang kuat, sebagai gerakan ilmu. Mempunyai landasan yang kuat, bagi orang yang selalu mecari ilmu salah satunya tentang pandemi dan lingkungan hidup,” terangnya.
Pimpinan Pusat ‘Aisyiyah juga mengapresiasi kegiatan Webinar Nasinonal yang diadakan Lembaga Lingkungan Hidup dan Penanggulangan Bencana (LLHPB) ini , karena bukti ‘Aisyiyah masif menebar kebaikan,dan memberikan kemaslahatan sesuai dengan gerakan aisyiyah.
“LLHBP merupakan lembaga keputusan muktamar yang lalu, namun tiap wilayah merespon hingga membentuk LLHBP ditiap wilayah, dengan berbagai gerakannya. Terakhir gerakan menanam 5 juta pohon, seluruh warga ‘Aisyiyah dianjurkan untuk menanam, dan ini bentuk kepedulian lingkungan hidup. Karena yang memelihara lingkungan hidup adalah orang orang yang peduli terhadap perintah Allah,” jelas Prof. Masyitoh.
Dalam webinar ini, turut hadir sebagai narasumber Ir. Laksmi Dhwanti, M.A Direktur Jemderal Pengendalian Perubahan Iklim KLHK, Hening Parlan Ketua Divisi Lingkungan Hidup LLHPB Pimpinan Pusat ‘Aisyiyah, Prof Dr. Dwikorita Karnawati, M.Sc., Ph.D. Selain gerakan lingkungan hidup, ‘Aisyiyah juga memiliki gerakan ekonomi keratif.’Aisyiyah cinta anak, dan lainnya.
Reporter : Ayunda